TEMBILAHAN ; Dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan administrasi kependudukan dan mempercepat transformasi menuju sistem digital, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) menggelar Forum Konsultasi Publik dengan tema “Sinergi Percepatan Pelayanan Administrasi Kependudukan Menuju Disdukcapil Inhil Go Digital.”
Kegiatan ini dilaksanakan pada Selasa, 8 Oktober 2025, bertempat di Aula X2 Resto & Café Tembilahan, dan dihadiri oleh berbagai unsur pemerintahan serta perwakilan masyarakat.
Hadir dalam kegiatan tersebut Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Indragiri Hilir, H. Tantawi Jauhari, yang mewakili Bupati Inhil, H. Herman, sekaligus membuka acara secara resmi.
Turut hadir Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Inhil, Meiza Hardi, para Camat Tembilahan dan Tembilahan Hulu, Lurah Tembilahan Kota dan Tembilahan Hulu, Pejabat Administrator di lingkungan Disdukcapil Inhil, serta Ketua Forum RT/RW Tembilahan Kota bersama seluruh RT/RW yang menjadi peserta forum.
Forum juga menghadirkan dua narasumber utama, yakni:
Supriandi, SE, MM, Kepala Bidang Pencatatan Sipil, yang memaparkan materi tentang Pentingnya Pelaporan dan Percepatan Penerbitan Akta Kematian.
Aldi Kusnandar, SE, MM, Kepala Bidang Pemanfaatan Data dan Inovasi Pelayanan (PDIP), yang menyampaikan inovasi terbaru terkait Aplikasi Digital Disdukcapil Inhil sebagai bentuk modernisasi pelayanan publik.
Dalam sambutannya, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Inhil, Meiza Hardi, selaku Ketua Penyelenggara, menjelaskan bahwa forum ini diselenggarakan sebagai tindak lanjut amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik dan Peraturan Pemerintah Nomor 96 Tahun 2012.
“Forum ini menjadi sarana bagi masyarakat dan para pemangku kepentingan untuk memberikan masukan, pandangan, serta rekomendasi konstruktif terhadap kebijakan pelayanan kependudukan,” ujar Meiza.
“Melalui forum ini, kami ingin memastikan kebijakan yang dirumuskan benar-benar relevan, tepat sasaran, dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Sekaligus mensosialisasikan percepatan pelayanan dokumen Akta Kematian dan program Disdukcapil Inhil Go Digital,” tambahnya.
Meiza berharap, dengan dilaksanakannya kegiatan ini mampu menghasilkan rekomendasi konkret bagi peningkatan kualitas pelayanan publik yang lebih transparan, akuntabel, dan partisipatif.
Sementara itu, Bupati Inhil H. Herman, melalui Sekda H. Tantawi Jauhari, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya forum ini sebagai bentuk komitmen pemerintah daerah dalam mempercepat pelayanan administrasi kependudukan.
Related Article
Siap-siap! Disdukpencapil Inhil akan Gelar Jebol Adminduk di Pulau Burung
Kadisdukcapil Inhil; Pencetakan Kartu Keluarga dengan Kertas HVS Sah dan Resmi
Disdukpencapil Inhil Gelar Program “Jebol Adminduk” di Kecamatan Pelangiran
Tiga Klinik di Tembilahan Resmi Jadi Mitra Layanan Adminduk
Jebol Adminduk Hadir di Pengalihan, Yuk Urus KTP, KK, KIA dan Akta!
Disdukcapil Inhil Buka Layanan di Akhir Pekan, Semua Gratis
“Kegiatan ini merupakan bentuk nyata komitmen pemerintah daerah untuk meningkatkan kualitas pelayanan administrasi kependudukan, khususnya dalam penerbitan Akta Kematian,” ungkap Sekda dalam sambutannya.
“Dokumen ini sering kali dianggap sepele, padahal sangat penting untuk penghapusan data di database kependudukan, kepastian hukum, dan perlindungan hak-hak sosial keluarga yang ditinggalkan,” lanjutnya.
Sekda juga menyoroti masih rendahnya kesadaran masyarakat dalam melaporkan peristiwa kematian anggota keluarga secara cepat dan benar. Menurutnya, hal ini berdampak pada ketidakakuratan data kependudukan dan berimbas pada sektor pelayanan publik lainnya.
“Saya berharap melalui forum ini akan lahir gagasan dan masukan konstruktif agar pelayanan akta kematian di Kabupaten Indragiri Hilir berjalan lebih cepat, mudah, dan transparan,” ujar Sekda.
“Kami mengapresiasi inovasi Disdukcapil Inhil, seperti program Jemput Bola Adminduk (JEBOL ADMINDUK), integrasi dengan fasilitas kesehatan, serta pemanfaatan teknologi digital. Upaya ini harus terus kita dorong agar manfaatnya benar-benar dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat,” tegasnya.
Melalui forum ini, Pemkab Inhil berkomitmen mendorong percepatan transformasi digital pada layanan kependudukan. Langkah ini diharapkan mampu memperkuat tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, serta berpihak pada kepentingan publik.
Di akhir acara, Meiza Hardi menyampaikan harapannya agar forum semacam ini dapat terus berlanjut sebagai ruang dialog yang produktif antara pemerintah dan masyarakat.
“Semoga forum ini menjadi wadah kolaborasi yang kuat untuk mempercepat pelayanan adminduk menuju Disdukcapil Inhil Go Digital, demi masyarakat yang lebih tertib administrasi dan sejahtera,” tutupnya.
.jpg)
